Ketika menulis tentang AngularJS pada tahun 2016, mungkin merupakan sesuatu kegiatan yang sudah terlambat. Namun saya tetap menulis karena sebelum tanggal 7 November 2016, saya hanya pernah mendengar namanya saja. Tulisan ini akan sedikit memaparkan angularjs.
AngularJS dikerjakan pertama kali oleh Miško Hevery (Pegawai Google) tahun 2009. AngularaJS 1.0 released tahun 2012. Google mendukung perkembangan Angular JS hingga sekarang.
AngularJS merupakan framework javascript. Saya baru mengetahui ternayata ada framework javascript karena biasanya framework yaa PHP atau JAVA. AngularJS menerapkan MVC model, yaitu memisah antara penampilan, data dan logic. AngularJS hanya berjalan disisi klien tidak seperti Node js, sehingga fungsi utama AngularJS memanipulasi agar tampilan web menjadi interaktif. Banyak developer yang menggunakan AngularJS untuk mengembangkan single-page applications. Selain itu, AngularJS juga digunakan sebagai pelengkap Apache Cordova (Framework yang digunakan pembuatan aplikasi cross-platform seperti aplikasi Android).
Produk telah yang menggunakan AngularJS diantaranya YouTube Video Manager, situs The Weather Channel , beberapa produk Google, dan Tinder.
Keuntungan menggunakan AngularJS yaitu AgularJS merupakan framework yang opensource. Menurut official web nya, framework ini dapat gabung/dikembangkan dengan library lain.
Ilmu basic AngularJS yang perlu dipelajari yaitu: directives, expressions, filters, modules, dan controllers. Sebelum belum belajar angularJS, tentu kamu harus memiliki pengetahuan basic HTML CSS dan JavaScript.
Salah satu sumber belajar AgularJS: AngularJS
sumber:
http://www.w3schools.com/angular/
https://en.wikipedia.org/wiki/AngularJS
https://www.codecademy.com/learn/learn-angularjs
https://www.tutorialspoint.com/angularjs/
https://angularjs.org/
Sekian dan Trimakasih...
0 komentar:
Post a Comment